JT – Technical Meeting Bandung Historical Study Games (BHSG) dilaksanakan Sabtu, 29 Mei 2021. Dahlia Kusuma Dewi selaku Kepala Museum KAA memberikan sambutan dan ucapan terimakasih atas partisipasi dan keikutsertaan panitia BHSG yang berasal dari SMKAA maupun peserta sebanyak 300 orang. Menariknya, tahun ini BHSG pertama kalinya dilaksanakan secara virtual dan tidak hanya diikuti dari Kota Bandung saja melainkan dari berbagai wilayah di luar Kota Bandung.
“Memang seharusnya BHSG dilakukan secara offline, namun karena situasi pandemi acara ini dilaksanakan secara virtual dan kami juga membatasi peserta mengingat untuk menghindari jangkauan koneksi semoga ke depannya kami membuka lebih banyak lagi”. Ungkap Dahlia dalam Virtual Zoom Meeting bersama Peserta BHSG 2021.
Ketua Pelaksana BHSG 2021 dari Klab Edukator, Firas menjelaskan tentang Bandung Historical Study Bandung yang memiliki tujuan yaitu, mengedukasi masyarakat mengenai sejarah Konferensi Asia Afrika, menggelorakan semangat Bandung melalui permainan edukatif, memperkenalkan beberapa museum di Indonesia dan membangun nilai kemanusiaan dan semangat solidaritas di masa pandemi.
BHSG 2021 mengangkat tema Humanity and Solidarity yang selaras dengan Peringatan Milangkala Museum KAA dan harapannya nilai kemanusiaan dan solidaritas bisa dilakukan walau dalam situasi pandemi dengan semangat yang tinggi terutama melalui permainan edukatif BHSG 2021.
Pringgodigdo sebagai Ketua Divisi Soal BHSG 2021 menuturkan secara rinci bagaimana mekanisme gambaran soal, mulai dari peserta akan diberikan link Virtual Tour Museum lalu beberapa soal harus dijawab dengan waktu yang telah ditentukan sesuai masing-masing Museum di Indonesia. Dalam mekanisme soal BHSG dilakukan uji coba permainan Virtual Tour Museum Vredeburg menjadi salah satu Museum di Indonesia yang terletak di Kota Yogyakarta dan dibangun pada tahun 1760 tujuan pembangunannya untuk memudahkan pengawasan pihak Belanda terhadap segala kegiatan yang dilakukan pihak keraton Yogyakarta.
“Saya merasakan seru sekali BHSG 2021 apalagi adanya virtual tour museum ditambah kita bisa merasakan keliling museum. Terimakasih kepada panitia BHSG sudah melaksanakan acara ini” ungkap Lathifa Drupadi, salah satu peserta dari luar Kota Bandung.
Masukan juga diberikan peserta kepada panitia penyelenggara mengenai uji coba soal yang diberikan untuk lebih baik ke depannya sebagai evaluasi sebelum tanggal pelaksanaan BHSG 2021 di tanggal 5 Juni mendatang secara virtual melalui Zoom Meeting.
“Terima Kasih kepada panitia dan juga pihak Museum KAA, saya yang berasal dari luar kota bandung sangat senang bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini, apalagi BHSG dilaksanakan pertama kalinya secara virtual. Hal ini sangat bagus sekali untuk kita sebagai pemuda lebih mengenal museum yang ada di indonesia sebagai wawasan pengetahuan” ujar Elissa, peserta dari Kota Semarang. (JT/Dhila)